Rangkuman Berita WordPress – Rilis Beta WordPress 6.1, Plugin untuk Membuat Gambar yang Dihasilkan AI + 3 Pembaruan Lainnya | September 2022
Kita hanya beberapa minggu lagi dari rilis besar berikutnya untuk WordPress: WordPress 6.1. Dalam rangkuman berita kali ini, Anda akan mempelajari fitur-fitur yang mungkin ada (atau tidak ada) di WordPress 6.1.
Dari rilis Gutenberg terbaru, penghapusan WebP sebagai default dari rilis mendatang, hingga plugin gratis untuk membuat gambar yang dihasilkan AI. Bacalah informasi berikut tentang:
1. Rilis Beta 1 WordPress 6.1
WordPress 6.1 Beta 1 dirilis pada 21 September. Ini adalah rilis beta pertama yang terbuka untuk pengujian publik, dengan rilis umum yang diharapkan pada 1 November.
Pengguna dapat mengharapkan semua pembaruan dan fitur baru dari versi Gutenberg 13.1 hingga 14.1 akan dimasukkan ke dalam inti untuk versi 6.1. Jika Anda telah menginstal plugin Gutenberg, maka Anda sudah memiliki akses ke beberapa fitur ini.
Jika Anda tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang WordPress 6.1, tim rilis telah menerbitkan video walkthrough produk. Anggota tim rilis berkumpul di Zoom untuk video informal di mana mereka memperkenalkan fitur-fitur baru dalam rilis ini. Setelah keberhasilan walkthrough versi 6.0, pertemuan Zoom ini telah menjadi bagian baru dari siklus rilis.
2. Rilis Gutenberg
Versi 14 dan 14.1 dari plugin Gutenberg akan menjadi dua versi terakhir yang dimasukkan ke dalam inti untuk 6.1.
Gutenberg 14.0 dirilis pada 31 Agustus. Versi ini datang dengan banyak peningkatan, termasuk dukungan blok tambahan di UI yang sebelumnya hanya tersedia melalui theme.json, pembaruan pada blok List, dan lainnya.
Gutenberg 14.1 dirilis pada 15 September. Versi ini membawa pengalaman penguncian konten yang lebih baik, peningkatan pengalaman menulis, perbaikan pada blok Navigasi, dan banyak lagi.
Periksa posting rilis untuk informasi mendalam tentang fitur-fitur baru dan peningkatan pada Gutenberg.
3. Penghapusan WebP sebagai Default di WordPress 6.1
Rencana untuk WordPress menghasilkan gambar WebP sebagai default untuk unggahan gambar JPEG baru telah ditunda untuk rilis 6.1.
Proposal asli telah dimasukkan ke dalam inti pada akhir Juli, meskipun ada umpan balik kritis dan kekhawatiran dari komunitas pengembang WordPress. Pada 19 September, fitur ini dibatalkan sebagai respons terhadap pos Matt Mullenweg tentang penghapusan fitur dari inti demi pengembangan sebagai plugin kanonik.
WebP adalah format gambar yang dikembangkan oleh Google. Format ini dirancang untuk menggantikan format JPEG, PNG, dan GIF karena menawarkan kualitas gambar yang sama dengan ukuran file yang lebih kecil.
Selama pertemuan tim Kinerja, komiter inti yang disponsori Google, Adam Silverstein, menyebutkan bahwa pos Matt Mullenweg tentang fitur ini yang tidak akan dirilis di WordPress 6.1 mengejutkan tim. Dia juga menyebutkan bahwa mereka sedang bekerja dengan pemimpin rilis untuk lebih memahami kekhawatiran dan mencari cara untuk melanjutkannya.
4. Tim Kinerja Jetpack Mengambil Alih Pengembangan WP Super Cache
WP Super Cache adalah salah satu plugin caching statis tertua dan paling banyak digunakan untuk WordPress. Setelah 15 tahun, penulis plugin, Donncha Ó Caoimh, mundur dan menyerahkan pemeliharaan dan pengembangan kepada tim kinerja Jetpack.
Donncha mengonfirmasi bahwa perubahan ini bukan akuisisi dan bahwa perusahaan tidak membeli plugin darinya. “Saya telah bekerja di Automattic sejak perusahaan didirikan, jadi mereka telah mendukung pengembangan plugin ini sepanjang waktu,” kata Ó Caoimh. Dia menjelaskan mengapa dia tidak menjual plugin tersebut, “Sebenarnya, plugin ini pindah ke samping di perusahaan, dari satu pengembang ke tim.”
Setelah 15 tahun eksistensi, WP Super Cache masih mempertahankan rating impresif 4,3 dari 5 bintang di WordPress.org dengan 1.296 ulasan. Dengan sumber daya dari tim Jetpack, pengguna dapat mengharapkan lebih banyak perbaikan karena plugin ini sekarang memiliki tim yang bekerja di atasnya.
5. Plugin Block Diffusion Membuat Gambar AI di Dalam Editor Blok
Block Diffusion adalah plugin gratis yang dibuat oleh pengembang aplikasi bernama Kevin Batdorf. Plugin ini memungkinkan pengguna untuk membuat gambar yang dihasilkan AI langsung di dalam editor blok menggunakan hanya prompt teks. Plugin ini dapat membuat gambar fotorealistik yang menakjubkan dari prompt yang kompleks, dan gambar dapat dihasilkan dalam waktu enam detik.
Kevin mencapai ini dengan mengintegrasikan API untuk menggunakan Stable Diffusion ke dalam plugin. Stable Diffusion adalah model pembelajaran mesin sumber terbuka untuk menghasilkan gambar digital dari deskripsi bahasa alami. Ini dimiliki oleh Replicate.
Block Diffusion menggunakan API publik Replicate untuk menghasilkan gambar di cloud. Artinya, pengguna perlu mendaftar akun di Replicate.com. Pengguna dapat menghasilkan beberapa gambar secara gratis, tetapi setelah itu, mereka harus membayar $0,01 USD per gambar.
Jika Anda ingin membawa situs WordPress Anda ke level berikutnya, daftarlah untuk paket hosting Bluehost atau layanan Blue Sky kami untuk mendapatkan bantuan WordPress secara mendalam hari ini.
